Kuingat surat cintaku yang pertama untukmu Kau hadir sebagai penerima dihadapku Entah apa yang menahannya sampai surat itu tertahan sampai 14 hari kubersamamu. Puisi ini bisa jadi demikian adanya Tersimpan di lemari draft sampai ku sanggup menyelesaikannya . .. Amarah bisa jadi meledak Akhirnya Air mata mengalir Bisa jadi.... Karena tak selamanya air tenang Ada riak bahkan gelombang Suatu hari mungkin kita melewati hal itu… Ketika berlayar bersama dalam suatu bahtera Dan datang memelukmu dari belakang Menumpahkan segalanya dipunggungmu Dan jika sudah reda, Izinkan aku bersandar di dadamu Dan izinkan aku memelukmu, erat... Agar amarahmu reda. Kelak.... Tapi kini… Aku telah ada dipelukanmu Membicarakan mimpi-mimpi kita Membicarakan tingkah konyol kita dimasa lalu Mendengarkanku menjabarkan mimpiku Atau seperti hari itu ketika kumenenggelamkan wajahku di pelukanmu Malu..merona pipiku karena pikirku yang liar padamu Kaupun mengangkat daguku agar kuberani menatapmu Itupun hanya sedetik Dan ...
Saya mencintai sunset, menatap kaki langit, ombak berdebum Tapi saya tidak akan pernah membawa pulang matahari ke rumah, kalaupun itu bisa dilakukan, tetap tidak akan saya lakukan Saya menyukai bulan, entah itu sabit, purnama, tergantung di langit sana Tapi saya tidak akan memasukkannya dalam ransel, kalaupun itu mudah dilakukan, tetap tidak akan saya lakukan Saya menyayangi serumpun mawar berbunga warna-warni, mekar semerbak Tapi saya tidak akan memotongnya, meletakkannya di kamar tentu bisa dilakukan, apa susahnya, namun tidak akan pernah saya lakukan Saya mengasihi kunang-kunang terbang mendesing, kerlap-kerlip, di atas rerumputan gelap Tapi saya tidak akan menangkapnya, dibotolkan, menjadi penghias di meja makan tentu masuk akal dilakukan, pakai perangkap, namun tidak akan pernah saya lakukan Ada banyak sekali jenis cinta di dunia ini Yang jika kita cinta, bukan lantas harus memiliki Ada banyak sekali jenis suka, kasih dan sayang di dunia ini Yang jika mema...
Kadang kita lupa rumus ini: "Kalau kita menyukai orang lain, maka tidak otomatis orang itu menyukai kita. Jangan egois. Jangan GR." --Tere Lije-- *akhir-akhir ini sering bertemu dengan quote- nya bang Tere yang Pas Banget....^_^ belajar Me-Logika-kan perasaan, fighting sukma.....*mmmuaaacccch...:)
Komentar
Posting Komentar